Merk Rose Brand mulai hadir di pasar Indonesia di penghujung tahun 70-an, berawal dari pengamatan terhadap pembuat kue dan masakan tradisional yang setiap harinya harus menggiling beras dan ketan untuk digunakan dalam kue dan masakannya. Namun, hasil gilingan oleh mereka ini dinilai kurang praktis dan tidak dapat bertahan lama dikarenakan tingginya kadar air. Oleh karena itu, dengan tujuan mempermudah pekerjaan pembuat kue dan masakan nusantara, Rose Brand hadir di tengah masyarakat dan menyediakan produk-produk berkualitas yang tahan lama (kadar air rendah) untuk digunakan dalam pembuatan kue dan masakan tradisional.
Pada masa itu, Rose Brand merupakan pelopor dari tepung beras dan tepung ketan. Namun, hingga saat ini, Rose Brand terus mengembangkan produk-produknya untuk digunakan dalam kue dan masakan tradisional agar dapat menjadi tuan rumah di negara sendiri.
Merk Rose Brand telah mendapat pengakuan dari publik dengan memperoleh penghargaan Top Brand Award 2008-2012 dan telah memecahkan beberapa rekor MURI.
Rekor Replika Pohon Natal dari Rangkaian Kue Brownies Tertinggi
Rekor Replika Candi Borobudur dari Jajan Pasar 52.200 potong
Rekor pembuatan jajanan traditional dengan peserta terbanyak